SENI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

    Pada dasarnya seni adalah bentuk ekspresi yang dicurahkan dari dalam jiwa manusia, disampaikan dalam berbagai bentuk dan diterima oleh panca indra manusia. Lalu kenapa seni ada dalam keseharian? seni dalam kehidupan manusia memiliki peran yang penting. Dengan mempelajari seni sejak usia dini maka kehidupan manusia akan tertata dengan rapi, secara tidak langsung seni juga melatih rasa dan emosi manusia.

    Sebuah karya lahir dari cipta, rasa dan karsa. Biasanya para pelaku seni memiliki rasa yang lebih peka daripada manusia lainnya. Pelaku seni akan lebih peka terhadap lingkungan sekitar untuk membantu sesama dan untuk dapat menciptakan sesuatu yang baru dan berguna. Dalam mengolah cipta, rasa dan karsa seorang pelaku seni menempa dirinya untuk sabar, ikhlas dan penuh dengan renungan. Mereka yang menyukai seni akan menjalani hidup dengan cara yang lebih rapi, indah dan bermakna.


Bagaimana menyadari seni?

    Seni sudah menjadi bagian dari jiwa manusia itu sendiri. Seni muncul dengan cara yang tak diduga sebelumnya, biasanya jiwa seni akan terlihat pada masa kanak-kanak berawal hanya sekedar memegang pensil dan membuat goresan pada selembar kertas dan akhirnya dia mencoba membuat goresan yang lebih variasi dan mengembangkan berbagai macam bentuk. Sebagai orang tuanya tentu harus memperhatikan karakteristik anaknya dan mulai mendukungnya agar bakatnya ini dapat berkembang lebih baik lagi serta dapat berguna di masa depan.

    Dalam kehidupan manusia, seni sangat dibutuhkan karena manusia terdorong untuk mengembangkan jiwanya dalam rangka mencari makna yang lebih dalam mengenai kehidupannya. Manusia dengan kemampuannya menanggapi alam secara aktif dan hubungan antara rasa keindahan dengan alam. Alam merupakan sumber inspirasi dari seni baik dari segi keindahan bentuk, emosi maupun suara. Manusia sebagai gejala kejiwaan yang akan ikut menentukan dalam seluruh kegiatan dan proses penciptaan, rasa dan karsa akan membentuk jiwa kesenian yang kuat sehingga dapat berguna di lingkungan sekitarnya.


Desain seperti apa yang memiliki nilai seni di dalamnya?

    Seni merupakan ungkapan ekspresi, manifestasi batin, hasrat diri dan kreatifitas manusia. Seni juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang diciptakan oleh manusia yang mengandung unsur keindahan. Sedangkan desain merupakan seni yang diterapkan melalui pola rancangan dan konsep pembuatan yang menjadi dasar suatu karya desain. Desain juga merupakan hasil akhir dari proses kreatif baik berwujud sebuah rencana, proposal maupun bentuk objek nyata.

    Desain dan seni tidak dapat dipisahkan karena desain sebagai wujud nyata dari sebuah karya, sedangkan seni sebagai jiwa ekspresi yang tertuang dalam proses pembuatan suatu karya. Proses desain pada umumnya memperhitungkan aspek fungsi, estetika, dan perspektif yang sumber datanya didapatkan melalui riset, pemikiran, brainstorming, maupun mencontoh atau modifikasi dari desain-desain yang sudah ada sebelumnya.

    Konsep dan pola rancangan dibuat terlebih dahulu secara terstruktur oleh seorang desainer untuk menjadi dasar pembuatan suatu karya. Konsep atau ide itu kemudian dituangkan dengan tujuan atau maksud tertentu dan pengaplikasiannya sesuai dengan kebutuhan yang biasanya bersifat komersial ataupun persuasi.

    Seni diciptakan berdasarkan kehendak atau hasrat pribadi seseorang yang memiliki jiwa seni yang disebut seniman. Hasil karya seni tersebut tidak memiliki tujuan atau kepentingan yang berarti (nonkomersial), namun dapat dinikmati oleh orang lain yang melihat atau merasakannya. Sedangkan desain berhubungan dengan suatu penciptaan karya atau obyek baru, yang didasari oleh konsep atau pola rancangan yang dibuat oleh seorang desainer, serta melalui serangkaian proses kreatif yang memperhitungkan berbagai aspek dan bertujuan untuk mempengaruhi seseorang yang melihatnya untuk bertindak atau berargumen.

    Lalu desain seperti apa sih yang memiliki nilai seni di dalamnya? biasanya orang yang suka dengan seni saat ingin memiliki sesuatu ia akan memilihnya dengan seksama dan berdasarkan dengan kepribadiannya maupun simbol makna kehidupannya baik itu bentuk rumahnya, interiornya maupun produk yang ia suka. Dari situlah suatu desain dapat mencerminkan karakteristik seseorang. Di setiap desain yang dibuat pasti memiliki makna dan tujuan karya itu diciptakan melalui emosi yang dirasakan sang disainer dalam proses pembuatannya maka makna tersebut dapat tersampaikan dan dapat mewakili simbol makna yang dicari oleh orang lain.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kajian Kritik Seni dari Perspektif Feldman

Fusi Horizon dari Perspektif Gadamer pada Lukisan Karya Basuki Abdullah